Rabu, 23 Maret 2011

membuat zoom photo pada facebook

membuat zoom photo pada facebook
Buat para Facebookers , postingan kali ini ingin menunjukkan salah satu Facebook tips yaitu cara melakukan zoom photo tanpa Anda harus melakukan klik pada photo tersebut. Anda cukup mengarahkan mouse ke arah photo yang ingin di perbesar gambarnya, maka photo tersebut otomatis tanpa tampil secara zoom in.

Aplikasi yang disebut Facebook Photo Zoom ini merupakan sebuah Google Chrome extension yang terintegrasi secara otomatis setelah Anda menginstall extension tersebut. Jadi fasilitas zoom photo di Facebook tanpa klik ini hanya bisa digunakan di browser Google Chrome milik Google.

Anda bisa melakukan zoom in album pictures, photo dari feed, dan bahkan bisa melakukan zoom profile photo teman Anda tanpa membuka profile mereka . Namun, jika Anda suatu waktu tidak ingin menggunakan fasilitas zoom photo ini, Anda bisa mematikannya (setting off) melalui icon di sebelah icon chatting.

SEJARAH BATIK
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009.
Batik secara historis berasal dari zaman nenek moyang yang dikenal sejak abad XVII yang ditulis dan dilukis pada daun lontar. Saat itu motif atau pola batik masih didominasi dengan bentuk binatang dan tanaman. Namun dalam sejarah perkembangannya batik mengalami perkembangan, yaitu dari corak-corak lukisan binatang dan tanaman lambat laun beralih pada motif abstrak yang menyerupai awan, relief candi, wayang beber dan sebagainya. Selanjutnya melalui penggabungan corak lukisan dengan seni dekorasi pakaian, muncul seni batik tulis seperti yang kita kenal sekarang ini.
Jenis dan corak batik tradisional tergolong amat banyak, namun corak dan variasinya sesuai dengan filosofi dan budaya masing-masing daerah yang amat beragam. Khasanah budaya Bangsa Indonesia yang demikian kaya telah mendorong lahirnya berbagai corak dan jenis batik tradisioanal dengan ciri kekhususannya sendiri.
Perkembangan Batik di Indonesia
Sejarah pembatikan di Indonesia berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada masa-masa kerajaan Mataram, kemudian pada masa kerajaan Solo dan Yogyakarta.
Kesenian batik merupakan kesenian gambar di atas kain untuk pakaian yang menjadi salah satu kebudayaan keluarga raja-raja Indonesia zaman dulu. Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas dalam kraton saja dan hasilnya untuk pakaian raja dan keluarga serta para pengikutnya. Oleh karena banyak dari pengikut raja yang tinggal diluar kraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka keluar kraton dan dikerjakan ditempatnya masing-masing.
Proses pembuatan batik dalam perkembangannya lambat laun kesenian batik ini ditiru oleh rakyat terdekat dan selanjutnya meluas menjadi pekerjaan kaum wanita dalam rumah tangganya untuk mengisi waktu senggang. Selanjutnya, batik yang tadinya hanya pakaian keluarga istana, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari, baik wanita maupun pria.
Bahan kain putih yang dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri. Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai terdiri dari tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri antara lain dari : pohon mengkudu, tinggi, soga, nila, dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta garamnya dibuat dari tanah lumpur.
Jadi kerajinan batik ini di Indonesia telah dikenal sejak zaman kerajaan Majapahit dan terus berkembang hingga kerajaan berikutnya. Adapun mulai meluasnya kesenian batik ini menjadi milik rakyat Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke-XVIII atau awal abad ke-XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad ke-XX dan batik cap dikenal baru setelah usai perang dunia kesatu atau sekitar tahun 1920. Kini batik sudah menjadi bagian pakaian tradisional Indonesia.

Batik Pekalongan
meskipun tidak ada catatan resmi kapan batik mulai dikenal di Pekalongan, namun menurut perkiraan batik sudah ada di Pekalongan sekitar tahun 1800. Bahkan menurut data yang tercatat di Deperindag, motif batik itu ada yang dibuat 1802, seperti motif pohon kecil berupa bahan baju.
Namun perkembangan yang signifikan diperkirakan terjadi setelah perang besar pada tahun 1825-1830 di kerajaan Mataram yang sering disebut dengan perang Diponegoro atau perang Jawa. Dengan terjadinya peperangan ini mendesak keluarga kraton serta para pengikutnya banyak yang meninggalkan daerah kerajaan. Mereka kemudian tersebar ke arah Timur dan Barat. Kemudian di daerah – daerah baru itu para keluarga dan pengikutnya mengembangkan batik.
Ke timur batik Solo dan Yogyakarta menyempurnakan corak batik yang telah ada di Mojokerto serta Tulungagung hingga menyebar ke Gresik, Surabaya dan Madura. Sedang ke arah Barat batik berkembang di Banyumas, Kebumen, Tegal, Cirebon dan Pekalongan. Dengan adanya migrasi ini, maka batik Pekalongan yang telah ada sebelumnya semakin berkembang.
Seiring berjalannya waktu, Batik Pekalongan mengalami perkembangan pesat dibandingkan dengan daerah lain. Di daerah ini batik berkembang di sekitar daerah pantai, yaitu di daerah Pekalongan kota dan daerah Buaran, Pekajangan serta Wonopringgo
Musium batik Pekalongan
Perjumpaan masyarakat Pekalongan dengan berbagai bangsa seperti Cina, Belanda, Arab, India, Melayu dan Jepang pada zaman lampau telah mewarnai dinamika pada motif dan tata warna seni batik.
Sehubungan dengan itu beberapa jenis motif batik hasil pengaruh dari berbagai negara tersebut yang kemudian dikenal sebagai identitas batik Pekalongan. Motif itu, yaitu batik Jlamprang, diilhami dari Negeri India dan Arab. Lalu batik Encim dan Klengenan, dipengaruhi oleh peranakan Cina. Batik Belanda, batik Pagi Sore, dan batik Hokokai, tumbuh pesat sejak pendudukan Jepang.
Perkembangan budaya teknik cetak motif tutup celup dengan menggunakan malam (lilin) di atas kain yang kemudian disebut batik, memang tak bisa dilepaskan dari pengaruh negara-negara itu. Ini memperlihatkan konteks kelenturan batik dari masa ke masa.
Batik Pekalongan menjadi sangat khas karena bertopang sepenuhnya pada ratusan pengusaha kecil, bukan pada segelintir pengusaha bermodal besar. Sejak berpuluh tahun lampau hingga sekarang, sebagian besar proses produksi batik Pekalongan dikerjakan di rumah-rumah. Akibatnya, batik Pekalongan menyatu erat dengan kehidupan masyarakat Pekalongan yang kini terbagi dalam dua wilayah administratif, yakni Kotamadya Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan.
Pasang surut perkembangan batik Pekalongan, memperlihatkan Pekalongan layak menjadi ikon bagi perkembangan batik di Nusantara. Ikon bagi karya seni yang tak pernah menyerah dengan perkembangan zaman dan selalu dinamis. Kini batik sudah menjadi nafas kehidupan sehari-hari warga Pekalongan dan merupakan salah satu produk unggulan. Hal itu disebabkan banyaknya industri yang menghasilkan produk batik. Karena terkenal dengan produk batiknya, Pekalongan dikenal sebagai KOTA BATIK. Julukan itu datang dari suatu tradisi yang cukup lama berakar di Pekalongan. Selama periode yang panjang itulah, aneka sifat, ragam kegunaan, jenis rancangan, serta mutu batik ditentukan oleh iklim dan keberadaan serat-serat setempat, faktor sejarah, perdagangan dan kesiapan masyarakatnya dalam menerima paham serta pemikiran baru.
Batik yang merupakan karya seni budaya yang dikagumi dunia, diantara ragam tradisional yang dihasilkan dengan teknologi celup rintang, tidak satu pun yang mampu hadir seindah dan sehalus batik Pekalongan.

Selasa, 22 Maret 2011

membuat router dengan freeBSD

Membuat PC Router dengan menggunakan FreeBSD dari sebuah topologi yang telah dibuat. Topologi yang digunakan adalah sebagai berikut;

topologi

LANGKAH KERJA

2. Konfigurasi Router 1

- Login sebagai root

- Setting ip forward, dengan mengedit file rc.conf dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

gateway_enable=”YES”

router_enable=”YES”

sava lalu keluar.

- Lihat interface mana yang tersedia pada pc.

# ifconfig –a

Misal lnc0 dan lnc1

- Konfigurasi Network dan Routing

# ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut untuk konfigurasi ip address pada masing-masing interfaces;

ifconfig lnc0 192.16.16.1 netmask 255.255.255.0

ifconfig lnc1 192.16.18.1 netmask 255.255.255.0

Save lalu keluar

- Atau konfigurasi IP address pada masing-masing interface dengan mengetikan command sebagai berikut;

#ifconfig lnc0 192.16.16.1 netmask 255.255.255.0

#ifconfig lnc1 192.16.18.1 netmask 255.255.255.0

- Lalu konfigurasi static routing pada network lain dengan cara sebagai berikut;#route add 192.16.17.0/24 192.16.16.2

#route add 192.16.19.0/24 192.16.16.2



Atau edit file rc.conf dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

Static_route=”1 2”

route_1=”192.16.17.0/24 192.16.16.2”

route_2=”192.16.19.0/24 192.16.16.2”

Save dan keluar.

- Restart, dengan cara sebagai berikut;

#sh /etc/netstart



3. Konfigurasi Router 2

- Login sebagai root

- Setting ip forward, dengan mengedit file rc.conf dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

gateway_enable=”YES”

router_enable=”YES”

sava lalu keluar.

- Lihat interface mana yang tersedia pada pc.

# ifconfig –a

Misal lnc0 dan lnc1

- Konfigurasi Network dan Routing

# ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut untuk konfigurasi ip address pada masing-masing interfaces;

ifconfig lnc0 192.16.16.2 netmask 255.255.255.0

ifconfig lnc1 192.16.17.1 netmask 255.255.255.0

Save lalu keluar

- Atau konfigurasi IP address pada masing-masing interface dengan mengetikan command sebagai berikut;

#ifconfig lnc0 192.16.16.2 netmask 255.255.255.0

#ifconfig lnc1 192.16.17.1 netmask 255.255.255.0

- Lalu konfigurasi static routing pada network lain dengan cara sebagai berikut;

#route add 192.16.18.0/24 192.16.16.1

#route add 192.16.19.0/24 192.16.17.2

Atau edit file rc.conf , dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

Static_route=”1 2”

route_1=”192.16.18.0/24 192.16.16.1”

route_2=”192.16.19.0/24 192.16.17.2”

Save dan keluar.

- Restart, dengan cara sebagai berikut;

#sh /etc/netstart

4. Konfigurasi Router 3

- Login sebagai root

- Setting ip forward, dengan mengedit file rc.conf dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

gateway_enable=”YES”

router_enable=”YES”

sava lalu keluar.

- Lihat interface mana yang tersedia pada pc.

# ifconfig –a

Misal lnc0 dan lnc1

- Konfigurasi Network dan Routing

# ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut untuk konfigurasi ip address pada masing-masing interfaces;

ifconfig lnc0 192.16.17.2 netmask 255.255.255.0

ifconfig lnc1 192.16.19.1 netmask 255.255.255.0

Save lalu keluar

- Atau konfigurasi IP address pada masing-masing interface dengan mengetikan command sebagai berikut;

#ifconfig lnc0 192.16.17.2 netmask 255.255.255.0

#ifconfig lnc1 192.16.19.1 netmask 255.255.255.0

- Lalu konfigurasi static routing pada network lain dengan cara sebagai berikut;

#route add 192.16.18.0/24 192.16.17.2

#route add 192.16.16.0/24 192.16.17.2

Atau edit file rc.conf , dengan cara sebagai berikut;

#ee /etc/rc.conf

Tambahkan text berikut;

Static_route=”1 2”

route_1=”192.16.18.0/24 192.16.17.2”

route_2=”192.16.16.0/24 192.16.17.2”

Save dan keluar.

- Restart, dengan cara sebagai berikut;

#sh /etc/netstart



5. Konfigurasi Host 1

- sudo -i

- # nano /etc/network/interfaces

Ketikkan teks berikut

auto eth0

iface eth0 inet static

address 192.16.18.2

netmask 255.255.255.0

broadcast 192.16.18.255

gateway 192.16.18.1

Save lalu keluar

- Atau konfigurasi IP address dengan mengetikan command berikut;

#ifconfig eth0 172.16.18.2 netmask 255.255.255.0

- Dan untuk menembahkan default gw ketikan perintah sebagai beriku;

#route add default gw 172.16.18.1

- # invoke-rc.d networking restart



6. Konfigurasi Host 2

- # sudo -i

- # nano /etc/network/interfaces

Ketikkan teks berikut

auto eth0

iface eth0 inet static

address 192.16.19.2

netmask 255.255.255.0

broadcast 192.16.19.255

gateway 192.16.19.1

save lalu keluar

- Atau konfigurasi IP address dengan mengetikan command sebagai berikut;

#ifconfig eth0 172.16.19.2 netmask 255.255.255.0

- Dan untuk menembahkan default gw ketikan perintah sebagai beriku;

#route add default gw 172.16.19.1

- # invoke-rc.d networking restart



7. Test Router

a. Pada Host 1

# ping 192.16.17.1

# traceroute 172.16.17.1

b. Pada Host 2

# ping 192.16.18.1

# traceroute 172.16.17.1

c. Apabila ada Reply dari destination maka koneksi berhasil.

d. Dan ketika di traceroute ada alamat ip address hop yang di lewati maka PC router berfungsi dengan baik.

semoga bermanfaat.

Penulis: Sandy Budiman